Light Brown Pointer
^_^ Selamat membaca. Semoga apa yang saya tulis bisa bermanfaat bagi anda yang telah membacanya ^_^

Jumat, 15 Juni 2012

Jenis dan sumber konflik

     A.      Pengertian dan sumber konflik
Dalam sebuah organisasi terdiri dari bagian-bagian yang berbeda-beda atau departemen yang saling bekerjasama dan tergantung satu sama lain. Kenapa tergantung?? Karena tidak mungkin setiap bagian tidak membutuhkan bagian lain (tanpa bantuan orang lain).
Konflik ini timbul karena adanya kenyataan bahwa mereka harus membagi sumber daya- sumber daya yang terbatas atau kegiatan-kegiatan kerja, bahwa mereka mempunyai perbedaan status, tujuan, nilai dan persepsi. Konflik biasanya timbul dalam organisasi sebagai hasil adanya masalah-masalah komunikasi, hubungan pribadi, atau struktur organisasi. Konflik organisasi adalah perbedaan pendapat atau argument serta ketidaksesuaian disetiap anggota kelompoknya,
Berdasarkan dampaknya pada organisasi, konflik dapat dibedakan menjadi 2, yaitu konflik fungsional dan konflik disfungsional (Ivan et. al., 2007):
1.       Konflik fungsional (Functional conflict)
Pertentangan antar kelompok yang dapat meningkatkan kinerja organisasi. Misalnya, dua departemen dalam sebuah hotel memperdebatkan cara yang  paling efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan yang memuaskan kepada para tamu hotel. Kedua departemen tersebut memiliki tujuan yang sama, tetapi caranya berbeda. Perbedaan pandangan mengenai cara mencapai tujuan tersebut , dapat meningkatkan kesadaran organisasi tehadap masalah yang harus diatasi, mendorong pencarian solusi yang lebih produktif, memfasilitasi terjadinya perubahan yang positif, adaptif dan inovatif
2.       Konflik disfungsional (Dysfuntional conflict)
Pertentangan atau interaksi antar kelompok yang menganggu kinerja atau tujuan organisasi. Tidak jarang konflik yang semula bersifat fungsional menjadi konflik yang disfungsional. Pimpinan organisasi harus mencari cara agar konflik disfungsional ini tidak terjadi.

B.      Jenis- jenis Konflik
Ada 5 jenis konflik dalam kehidupan organisasi :
1.       Konflik dalam diri individu Konflik terjadi bila pada waktu yang sama seseorang memiliki dua keinginan yang tidak mungkin dipenuhi sekaligus.
2.       Konflik antar individu dalam organisasi yang sama karena pertentengan kepentingan atau keinginan. Hal ini sering terjadi antara dua orang yang berbeda status, jabatan, bidang kerja dan lain-lain.
3.       Konflik antar individu dan kelompok seringkali berhubungan dengan cara individumenghadapi tekanan-tekanan untuk mencapai konformitas, yang ditekankan kepada mereka oleh kelompok kerja mereka.
4.       Konflik antar kelompok dalam organisasi yang sama Konflik ini merupakan tipe konflik yang banyak terjadi di dalam organisasiorganisasi.Konflik antar lini dan staf, pekerja dan pekerja.
5.       Konflik antar organisasi konflik ini biasanya disebut dengan persaingan.

sumber:
http://tugas-dyah.blogspot.com/
Drs. Sunyoto, Danang, SE., SH., MM dan Burhanudin, SE., M.Si. 2011. Perilaku Organisasional. Yogyakarta : caps